Merawat IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) penting untuk menjaga kinerja pengolahan limbah tetap maksimal dan sesuai standar lingkungan. Caranya dimulai dari pemeriksaan rutin seluruh komponen seperti pompa, pipa, bak aerasi, dan saringan untuk mendeteksi kebocoran atau kerusakan sejak dini. Selain itu, kualitas air hasil olahan perlu diuji secara berkala, meliputi parameter seperti pH, BOD, COD, dan TSS, guna memastikan proses pengolahan berjalan efektif.
Pembersihan lumpur endapan di dasar tangki juga wajib dilakukan secara rutin agar tidak mengurangi kapasitas pengolahan. Semua alat mekanis seperti aerator dan blower harus mendapat perawatan berkala, seperti pelumasan dan penggantian suku cadang bila perlu. Operator IPAL juga harus dilatih agar memahami cara mengoperasikan sistem dengan benar dan mampu menangani gangguan kecil.
Pengelolaan lumpur limbah juga harus diperhatikan, yaitu dengan penyedotan dan pembuangan lumpur sesuai aturan. Setiap aktivitas pemeliharaan dan perbaikan harus dicatat dalam logbook untuk memudahkan pemantauan dan audit lingkungan. Dengan perawatan teratur dan cepat menangani kerusakan, IPAL akan berfungsi optimal dalam jangka panjang dan membantu melindungi lingkungan dari pencemaran.
.png)